Defenisi Roda Gigi

WirausahaKontak Jodoh

             
       Definisi roda gigi adalah salah satu bentuk sistem transmisi yang mempunyai fungsi mentransmisikan gaya, membalikkan putaran, mereduksi atau menaikkan putaran/ kecepatan. Umumnya roda gigi berbentuk silindris, di mana di bagian tepi terdapat bentukan-bentukan yang menyerupai (mirip) gigi ( bergerigi ).
Selanjutnya akan dijelaskan secara singkat tentang roda gigi.
A. Roda Gigi
            Jenis jenis profil gigi pada Roda gigi :
1. Profil gigi sikloida ( Cycloide)
Struktur gigi melengkung cembung dan cekung mengikuti pola sikloida . Jenis gigi ini cukup baik karena presisi dan ketelitiannya baik, dapat meneruskan daya lebih besar dari jenis yang sepadan, juga keausannya dapat lebih lama. Tetapi mempunyai kerugian, diantaranya pembuatanya lebih sulit dan pemasangannya harus lebih teliti ( tidak dapat digunakan sebagai roda gigi pengganti/change wheel), dan harga lebih mahal .
2. Profil gigi evolvente
Struktur gigi ini berbentuk melengkung cembung, mengikuti pola evolvente. Jenis gigi ini struktur cukup sederhana, cara pembuatanya lebih mudah, tidak sangat presisi dan maupun teliti, harga dapat lebih murah , baik ekali digunakan untuk roda gigi ganti. Jenis profil gigi evolvente dipakai sebagai profil gigi standard untuk semua keperluan transmisi.
3. Profil gigi khusus
Misalnya bentuk busur lingkaran dan miring digunakan untuk transmisi daya yang besar dan khusus.

Berdasarkan srukturnya, bentuk gigi Roda gigi dibagi menjadi:
1. Gigi lurus ( spur gear)
         Bentuk gigi ini lurus dan paralel dengan sumbu roda gigi.
2. Gigi miring ( helical gear)
          Bentuk gigi ini menyilang miring terhadah sumbu roda gigi.


3. Gigi panah ( double helical / herring bone gear)
       bentuk gigi berupa panah atau miring dengan kemiringan berlawanan.
4. Gigi melengkung/bengkok (curved/spherical gear )
          Merupakan rodagigi yang mempunyai bentuk gigi melengkung mengikuti pola tertentu ( lingkaran/ellips).
Dalam kerja dan pemasangannya roda gigi biasanya dipasang secara berpasangan. Terdapat dua buah roda gigi atau lebih. Oleh karena ini, akan menimbulkan sebuah kerjasama antar roda gigi.

Kerjasama berdasarkan sumbunya akan dibedakan menjadi :

a.Sumbu roda gigi sejajar/paralel
       Biasanya dapat berupa kerjasama rodagigi lurus, miring atau spherical
b.Sumbu roda gigi tegak lurus berpotongan
       Biasanya dapat berupa roda gigi trapesium/payung/ bevel dengan profil  lurus(radial), miring(helical) atau melengkung(spherical)
c.Sumbu roda gigi menyilang tegak lurus
       Biasanya dapat berupa roda gigi cacing(worm), atau roda gigi miring atau melengkung.
d.Sumbu roda gigi menyilang
       Biasanya dapat berupa rodagigi skrup(screw/helical) atau spherical.
e.Sumbu roda gigi berpotongan tidak tegak lurus
        Biasanya dapat berupa roda gigi payung/trapesium atau helical dll.
Kerjasama antar roda gigi ini harus memenuhi syarat. Beberapa hal yang cukup penting pada kerjasama roda gigi , apabila dua roda gigi atau lebih bekerja sama maka :

1. Profil gigi harus sama ( spur atau helical dll)
2. Modul gigi harus sama
         Modul gigi adalah besaran/dimensi roda gigi, yang dapat menyatakan besar dan kecilnya gigi .Bilangan modul biasanya bilangan utuh, kecuali untuk gigi yang kecil. (Bilangan yang ditulis tak berdimensi, walaupun dalam arti yang sesungguhnya dalam satuan mm )

3. Sudut tekanan harus sama ( sudut perpindahan daya antar gigi)
          Sudut tekanan adalah sudut yang dibentuk antara garis singgung dua roda gigi dan garis perpindahan gaya antar dua gigi yang bekerja sama.
Ada dua macam roda gigi sesuai dengan letak giginya :

1. Roda gigi dalam (internal gear), yang mana gigi terletak pada bagian dalam dari lingkaran jarak bagi.

2. Roda gigi luar ( external gear), yang mana gigi terletak dibagian luar dari lingka
ran jarak, jenis roda gigi ini paling banyak dijumpai. Roda gigi dalam banyak dijumpai pada transmisi roda gigi planit (planitary gear) dan roda gigi cyclo.
Apabila dua rodagigi dengan gigi luar maka putaran output akan berlawanan arah dengan putaran inputnya, tetapi bila salah satu rodagigi dengan gigi dalam maka arah putaran output akan sama dengan arah putaran input.
Bila kerjasama lebih dari dua rodagigi disebut transmisi kereta api (train gear).
Roda gigi payung ( bevel gear)

Roda gigi payung atau roda gigi trapesium digunakan apabila diinginkan antara sumbu input dan sumbu output menyudut 90 0. .
Bentuk gigi yang biasa dipakai pada roda gigi payung :
Bentuk gigi lurus atau radial
Bentuk gigi miring atau helical
Bentuk gigi melengkung atau spherical.